Di akhir tahun 2015 ini, jagad perfilm'an sedang gonjang-ganjing film Star Wars, maklum sekuel Star Wars 7 : The Force Awakens sedang tayang di bioskop. Mulai dari surat kabar, internet hingga media sosial sedang ramai memperbincangkan Star Wars, sampai-sampai salah seorang teman yang melihat saya selalu memasang foto pemain sepak bola idola saya, Lionel Messi sempat protes dan menyindir saya untuk menggantinya dengan foto ala Star Wars hahaha, iya saat itu juga sedang booming selfie dengan latar belakang lightsaber (itu lho, senjata mirip tongkat yang menyala yang biasanya dipakai oleh karakter Star Wars) hehehe... Apakah saya penggemar film Star Wars??, justru saya malah belum pernah sama sekali menonton satupun film Star Wars hingga saat sekuel Star Wars 7 : The Force Awakens tayang di bioskop hhehe. Karena tuntutan blog, mau tidak mau saya harus tahu tentang Star Wars, meskipun sedikit. Berbekal iming-iming dari seorang teman yang mengikuti Star Wars dari awal dan mengatakan kalau Star Wars ini layak untuk ditonton (bagus), akhirnya saya putuskan untuk mulai menontonnya dari awal, Star Wars IV : A New Hope.
Pada zaman dahulu kala, di galaksi yang nun jauh di sana..., cieeeehhh niru gaya prolognya Star Wars yang iconic banget hahahah, sekumpulan pemberontak berhasil memenangkan pertempuran melawan kerajaan Galaktik yang sangat kejam. Mereka berhasil mencuri rancangan senjata milik kerajaan (Death Star) yang berupa stasiun berlapis baja yang dapat menghancurkan seluruh planet. Dengan masih menghadapi kejaran pasukan kerajaan yang dipimpin oleh Darth Vader (David Prowse), Putri Leia (Carrie Fisher) berhasil melarikan diri dengan pesawatnya, menjaga Death Star untuk menyelamatkan rakyatnya dan mengembalikan kembali kemerdekaan Galaksi dari penindasan kerajaan yang kejam.
 |
| Putri Leia |
 |
Darth Vader, tokoh antagonis di film Star Wars
Berpakaian hitam, bertopeng dan bersenjatakan light saber berwarna merah.
Light Saber tokoh antagonis dalam Star Wars selalu digambarkan berwarna merah |
Namun, posisi Putri Leia beserta awak pesawatnya dapat terlacak oleh kerajaan. Pasukan kerajaan menyerang dan menggeledah seluruh isi pesawat Leia untuk mendapatkan kembali Death Star. Putri Leia pun tertangkap, tapi untungnya sebelum tertangkap, Putri Leia masih sempat meninggalkan pesan SOS dan menyimpan Death Star di dalam memori robot miliknya (robot R2-D2). R2-D2 yang begitu cerdas dan sangat setia beserta rekannya (robot C-3PO) kemudian melarikan diri meninggalkan pesawat dengan menaiki pod. Karena pasukan kerajaan tidak mendeteksi adanya tanda kehidupan di dalam pod tersebut, maka pasukan kerajaan tidak mengejarnya. Tapi setelah mereka tidak menemukan Death Star di dalam pesawat itu, barulah mereka tersadar kalau Death Star dibawa dalam pod itu.
 |
| Robot R2-D2 |
 |
| Robot C-3PO |
Pelarian R2-D2 dan C-3PO sampai di sebuah planet berpasir. Di sana mereka ditangkap oleh kelompok Jawas yang berburu barang bekas tidak bertuan untuk dijual kembali. Jawas kemudian menjual mereka pada Owen, paman Luke Skywalker (Mark Hamill) yang sedang mencari robot untuk membantu memperbaiki sistem pertanian mereka yang rusak. Karena kondisi C-3PO dan R2-D2 kurang begitu bagus, Luke membersihkan mereka terlebih dahulu. Pada saat itulah, Luke secara tidak sengaja menemukan rekaman pesan SOS Putri Leia. Dalam pesan itu, Putri Leia menyebut nama Obi-Wan Kenobi. Luke tidak mengetahui siapa itu Obi-Wan Kenobi, ia mengira Obi-Wan yang dimaksud adalah Ben (Alec Guinness) seorang pria tua misterius yang tidak diketahui keberadaannya saat ini. Maksud Luke untuk menanyakan siapa Obi-Wan Kenobi kepada paman Owen juga tidak membuahkan hasil. Paman Owen terkesan menutupi dan enggan menjawab pertanyaan Luke.
 |
Luke Skywalker, anak ksatria Jedi Anakin Skywalker
yang setia pada Putri Leia dan revolusi melawan kerajaan |
Malam harinya, R2-D2 yang selalu mengingat misinya, melarikan diri untuk mencari Obi-Wan Kenobi. Keesokan harinya, Luke dan C-3PO memutuskan untuk mencari R2-D2 yang hilang. Pada saat itulah mereka akhirnya bertemu dengan Obi-Wan Kenobi yang ternyata adalah Ben. Ben adalah ksatria Jedi, yang juga adalah sahabat ayah Luke (Anakin Skywalker). Ben kemudian bercerita kepada Luke tentang ksatria Jedi, tentang force (energi) yang biasanya melingkupi ksatria Jedi, tentang senjata Jedi (light saber) dan tentang Darth Vader, ksatria Jedi jahat yang telah membunuh ayah Luke.
 |
Ksatria Jedi, Obi-Wan Kenobi alias Ben
mengaku sahabat ayah Luke. Ben adalah guru Darth Vader |
Setelah R2-D2 dibersihkan, Luke dan Ben memutar kembali seluruh isi pesan SOS Putri Leia. Intinya, Putri Leia meminta Ben untuk membantunya dengan membawa robot R2-D2 ke ayahnya di planet Alderaan. Putri Leia ingin memberikan rancangan Death Star ke ayahnya. Ben kemudian meminta Luke untuk membantunya menjalankan misi ke Alderaan, tapi Luke menolak karena ia harus kembali dan melaksanakan perintah pamannya untuk segera membawa R2-D2 dan C-3PO ke pertanian. Luke juga ingin kembali ke akademi bersama teman-temannya. Tapi sayang, Luke menemukan tempat pamannya sudah hancur porak poranda oleh pasukan kerajaan. Rupanya pasukan kerajaan sudah mengetahui keberadaan R2-D2 dan C-3PO yang membawa Death Star di tempat itu. Saat itulah Luke memutuskan untuk bergabung bersama Ben menjalankan misi ke Alderaan, mempelajari force dan ingin menjadi seorang ksatria Jedi sperti ayahnya.
Mereka kemudian bertolak ke Mos Eisley untuk mencari pesawat dan pilot terbaik yang dapat membawa mereka secepatnya ke Alderaan. Di sanalah mereka bertemu dengan Han Solo (Harrison Ford) pilot sekaligus pemilik pesawat tercepat yang dapat terbang dengan kecepatan cahaya (Millennium Falcon) dan co-pilot Chewbacca (Peter Mayhew).
 |
| Han Solo, pilot dan pemilik pesawat super cepat (Milennium Falcon) |
 |
| Co-pilot Chewbacca aka Chewey |
Berhasilkah Luke, Ben, Han dan Chewey membawa R2-D2 ke Alderaan? Bagaimanakah petualangan mereka menyelamatkan Putri Leia? Bagaimanakah akhir cerita Death Star?
Star Wars..., hmmmhh buat Anda yang berharap bakal melihat aktor-aktor berwajah ganteng di film ini, lupakan!!. Buat Anda yang berharap melihat latar belakang pemandangan indah.., settingnya lho kan di luar angkasa, jadi lupakan!! Tapi, buat Anda yang belum pernah menonton Star Wars dan ingin menonton Star Wars 7 yang sekarang masih tayang di bioskop, Anda WAJIB menonton film ini dari awal, supaya Anda mengenal setiap karakter dan mengetahui benang merah cerita setiap karakternya. Maklum biasanya film dengan banyak sekuel itu akan ada penambahan karakter baru di setiap sekuelnya, jadi semakin ke belakang bakal semakin kompleks.
Jujur, di episode Star Wars IV : A New Hope ini, saya belum menemukan sesuatu yang membuat saya tertarik untuk menonton episode berikutnya. Entahlah di bilang jelek tidak, di bilang bagus juga tidak, biasa saja ceritanya. Yang membuat saya kagum, ternyata di tahun 1977 (dimana saya belum lahir), sudah ada yang membuat film luar angkasa sebegitu niatnya dengan detail yang rumit hingga membuat penonton betul-betul seperti di antariksa dan ikut merasakan greget perang bintangnya (hebaaatt). Tapi karena penasaran melihat besarnya antusiasme masyarakat yang menonton Star Wars 7, maka saya putuskan untuk melanjutkan ke sekuel berikutnya, dan sepertinya saya mulai mengerti dan bisa memakluminya. Beneran sih, Star Wars V : The Empire Strikes Back buagusss, lebih bagus 2x lipat dari yang A New Hope hehehhe..
Skor : 7.0 / 10
keren starwars
BalasHapusElever Agency