5 Februari 2017

Train to Busan (2016)

Hmmm..., Kata Siapa Korea Cuma Jago Bikin Film Mewek?
Skor       :  8.0 / 10
Train to Busan (2016) on IMDb 
Sore itu, aku dilanda kebosanan dan demi mengalihkan perasaan itu, aku jadi ingat sebuah pembicaraan singkat tentang film Korea di sebuah acara perayaan Imlek tahun ayam api 2017 beberapa hari yang lalu, maka kuputuskan untuk menonton film Korea dengan tema yang tidak biasa seperti film-film drama Korea yang sudah pernah kutonton selama ini. Aku menonton Train to Busan. Genre'nya horror sekaligus thriller. Film bermula dari sekelumit kisah sedih seorang gadis kecil bernama Soo An (Soo An Kim). Ayah dan Ibu Soo An bercerai. Mereka tinggal di daerah yang berbeda. Soo An tinggal di Seoul bersama Ayahnya, Seok Wo (Yoo Gong) dan neneknya, sedangkan Ibu Soo An tinggal di Busan. Hari itu Soo An berulang tahun, ia meminta ayahnya (Seok Wo) untuk mengantarnya ke Busan menemui Ibunya sebagai hadiah ulang tahun. Berangkatlah mereka menuju Busan dengan kereta api express. Namun, bukannya perjalanan nyaman yang mereka dapatkan, tapi perjalanan jauh yang menegangkan sekaligus sangat mengerikan.
[Read More - Baca Selengkapnya..]

11 Januari 2017

American History X (1998)

Baik Buruknya Moral Seseorang Tidak Ditentukan dari Warna Kulit, Agama, Suku dan Ras
American History X Cover
Skor       :  9.0 / 10
American History X (1998) on IMDb 
Hai Hai Hai... ☺☺ ketemu lagi di posting'an film blog saya. Kali ini saya mau membagi sebuah film yang cocok sekali ditonton di situasi seperti sekarang ini, saat konflik agama dan ras sedang ramai-ramainya terjadi di negara kita ini. Entah hanya kebetulan belaka atau ada campur tangan Tuhan (bisa jadi), saya mendapat rekomendasi American History X (AHX) dari seorang rekan yang memiliki selera film yang OKE. Semua film rekom'nya bagus, dengan ciri khas plot cerita yang sederhana, simple, mudah dipahami, menyentuh dan membekas di benak penonton. Begitu juga dengan AHX. AHX mengisahkan tentang Derek Vinyard (Edward Norton) remaja penganut ideologi Neo-Nazisme. Ideologi Neo-Nazisme ini adalah suatu paham yang ingin menghidupkan kembali Nazisme setelah Perang Dunia ke II. Biasanya penganutnya adalah pengagum dan setia kepada Adolf Hitler, pembenci (catat ya !! pembenci) kelompok ras agama tertentu dan memakai atribut berlambang Nazi. Demikian juga Derek, kematian sang Ayah ketika bertugas memadamkan kebakaran di daerah pemukiman Kulit Hitam (Negro) membuat Derek terpukul dan mulai membenci Negro.
[Read More - Baca Selengkapnya..]

1 Oktober 2016

Goodbye Mr. Black (2016)

Kamu Black dan Aku Swan. Black Swan !!
Cover Goodbye Mr. BlackSkor       :  9.0 / 10
Goodbye Mr Black (2016) on IMDb 

Pemimpin tertinggi grup Sun Woo (Presdir Cha) tewas ditembak oleh kaki tangan Baek Eun Do dihadapan putra angkatnya sendiri Min Seon Jae (Kang Woo Kim). Seon Jae yang sebenarnya tidak menginginkan kematian ayah angkatnya (meskipun Presdir Cha sudah mengetahui kalau ia telah menggelapkan uang perusahaan), terpaksa terjebak dalam permainan busuk Eun Do. Eun Do memanfaatkan kondisi Seon Jae, mengancam dan memperalatnya agar dapat menguasai grup Sun Woo. Dan demi menutupi kejadian yang sebenarnya, Seon Jae mengatakan kepada Cha Ji Won (Lee Jin Wok) anak pertama Presdir Cha kalau sang ayah meninggal akibat overdosis obat pereda nyeri. Seon Jae juga meminta Ji Won untuk segera mengkremasi jenazah ayahnya agar berita overdosis Presdir Cha tidak tersebar ke media karena dikhawatirkan akan menjatuhkan nama baik grup Sun Woo. Ji Won yang tidak memiliki prasangka buruk apa-apa atas kematian ayahnya, menerima usul Seon Jae dan segera mengkremasi jenazah ayahnya. 
[Read More - Baca Selengkapnya..]

22 Agustus 2016

The Way Home aka Jibeuro (2002)

Love is : Talk Less, Do More!!
Cover The Way Home aka Jibeuro
Skor       :  9.0 / 10 
The Way Home (2002) on IMDb
Sang Woo (Seung-ho Yoo), adalah seorang bocah dari kota Seoul. Di usianya yang baru menginjak 7 tahun, Sang Woo harus menerima kenyataan pahit atas peceraian kedua orang tuanya. Karena kondisi perekonomian Ibu Sang Woo yang tidak begitu baik setelah bercerai, Ibu Sang Woo memutuskan untuk menitipkan Sang Woo sementara di rumah Nenek'nya di sebuah desa yang sangat terpencil dan jauh dari perkotaan. Untuk mencapai desa itu saja, hanya ada satu macam angkutan umum berupa bis yang hanya lewat pada jam-jam tertentu saja setiap harinya. Dengan berat hati, Sang Woo terpaksa menuruti keputusan Ibunya dan tinggallah Sang Woo bersama Neneknya yang sudah berusia 70 tahun lebih dan menderita tuna wicara.
[Read More - Baca Selengkapnya..]

24 Juli 2016

FAN (2016)

Semua yang Berlebihan itu Tidak Baik, termasuk Mengidolakan secara Berlebihan
Cover FAN
Skor       :  8.0 / 10 
Fan (2016) on IMDb 

"Karena kenikmatan hidup sebagai dirimu sendiri tak sebanding dengan hidup sebagai orang lain..."


Hampir semua orang pasti memiliki idola, entah idola itu seorang artis, atlet, tokoh politik atau bahkan mungkin orang tuanya sendiri. Begitu juga dengan seorang pemuda Delhi bernama Gaurav Chandna (Shah Rukh Khan). Gaurav sangat mengidolakan seorang bintang film India bertalenta yang sangat populer yaitu Aryan Khanna (yang juga diperankan oleh Shah Rukh Khan). Gaurav sudah mengidolakan Aryan sejak Gaurav masih kecil. Bahkan bisa dibilang Gaurav ini adalah fans sejati'nya Aryan. Gimana nggak dibilang sejati, lha wong semua film Aryan pasti sudah pernah ditonton oleh Gaurav. Gaurav juga mengumpulkan semua berita tentang Aryan dari koran dan majalah. Hanya itu? Tidak!, dinding kamar tidur'nya Gaurav pun penuh (catet!!, penuh lho ya) dengan foto dan poster'nya si Aryan. Gaurav juga hapal semua dialog dan detail dari film yang dibintangi oleh Aryan. Eee..,lha koq ya pas, ketika tumbuh remaja Gaurav memiliki wajah yang mirip juga dengan Aryan. Dan parahnya, Gaurav juga meniru cara berbicara, cara bergaya Aryan dan menganggap Aryan adalah sumber inspirasi dan motivasi hidupnya. Meskipun teman-teman dan orang-orang di sekitarnya sering mengejek'nya karena aksinya yang begitu memuja Aryan, Gaurav pun tidak peduli.
[Read More - Baca Selengkapnya..]