Rise of the Guardians (2012)

Pemain :  Chris Pine, Hugh Jackman, Alec baldwin, Isla Fisher, Jude Law

Skor      :  7.5 / 10

Santa Claus, Sandmand, Tooth Fairy, dan Easter Bunny adalah pengawal yang ditugaskan oleh rembulan untuk menjaga mimpi, hasrat dan kebahagiaan anak-anak di seluruh dunia. Mereka sengaja dipilih karena memiliki kepedulian dan cinta kepada anak-anak. Anak-anak mempercayai kalau mereka betul-betul ada. Keempat pengawal itu, memiliki tugasnya sendiri dalam kehidupan anak-anak. Santa Claus, yang selalu mewujudkan impian dengan membagikan hadiah saat Natal. Sandman, yang memberikan mimpi indah saat tidur. Tooth Fairy, yang mengumpulkan gigi tanggal untuk menyimpan kenangan masa kecil anak-anak (jika mereka menaruh gigi yang tanggal di bawah bantal, Tooth Fairy akan datang, mengambil gigi mereka dan menggantinya dengan sebuah imbalan yang berupa koin). 

Easter Bunny, yang selalu membagikan telur saat Paskah. Sedangkan di Indonesia sendiri, sepertinya hanya Santa Claus dan Easter Bunny saja yang dikenal. Kembali ke film, empat pengawal itu dikejutkan dengan kebangkitan kembali Bogeyman, yang senantiasa memberikan mimpi buruk. Bogeyman ingin membuat anak-anak merasa takut, sedih dan kehilangan mimpi indah mereka.

Searah jarum jam dari kiri atas, Santa Claus, Tooth Fairy, Easter Bunny, dan Sandman

Bogeyman

Santa Claus dan yang lainnya mendapat petunjuk dari rembulan, ada satu pengawal lagi yang akan bergabung dengan mereka untuk melawan dan menggagalkan niat jahat Bogeyman. Dia adalah Jack Frost, yang memiliki kemampuan untuk membuat es beku, dan meninggalkan pola kepingan salju di jendela. Santa Claus meminta Yeti (monster salju yang membantu Santa membuat mainan) untuk membawa Jack Frost ke markas Santa Claus.  

Jack Frost

Jack telah kehilangan ingatan masa lalunya sebagai seorang manusia hingga  ia bisa menjadi Jack Frost. Jack merasa ia tidak memiliki kemampuan dan alasan untuk menjadi salah satu pengawal. Tetapi setelah melihat istana Tooth Fairy diserang, semua peri di istana ditangkap (hanya tersisa satu peri yang selamat), dan semua gigi telah dicuri oleh Bogeyman, termasuk gigi Jack Frost (saat masih menjadi manusia), Jack Frost bersedia membantu mereka. Jack berharap dapat mengingat kembali masa lalu dari giginya. 

Sementara itu, beberapa anak mulai tidak mempercayai keberadaan Tooth Fairy karena para peri tidak melakukan tugasnya (mengambil gigi yang tanggal) karena ditahan Bogeyman. Pengawal yang kehilangan kepercayaan dari anak-anak akan melemah kekuatannya, demikian juga dengan Tooth Fairy. Tooth Fairy meminta Santa Claus, Jack Frost, Easter Bunny dan Sandman membantunya mengumpulkan gigi kembali agar anak-anak tetap percaya kalau Tooth Fairy betul-betul ada sehingga kekuatannya bisa pulih kembali.

Empat pengawal berhasil membantu Tooth Fairy

Meskipun mereka berhasil membantu Tooth Fairy, Bogeyman tidak menyerah, ia mengirimkan mimpi-mimpi menakutkan untuk anak-anak, bahkan Sandman berhasil ia hancurkan. Bogeyman juga berhasil memancing Jack untuk masuk ke dalam markasnya dengan menunjukkan kotak berisi gigi Jack. Jack akhirnya jatuh kedalam jurang bersama kotak gigi dan peri Tooth Fairy yang selamat. Jack akhirnya dapat melihat ke masa lalunya dan ia menemukan alasan mengapa ia menjadi Jack Frost dan dipilih menjadi salah satu pengawal oleh rembulan.

Kotak gigi milik Jack

Beberapa waktu ini, saya sangat gemar menonton film animasi, saya sangat senang melihat kreativitas dan kemampuan pembuat film asing dalam membuat sebuah film animasi, sudah tidak perlu diragukan lagi. Sejak kecil saya sudah melihat dan mengenal bagaimana lucunya dan nyatanya karakter-karakter seperti Mickey dan Minnie Mouse, Pluto, dan masih banyak lagi. Sangat halus kualitas animasinya. Kali ini pilihan review saya jatuh pada film Rise of the Guardians. Dari segi animasi, saya tidak perlu berkomentar lagi, karena seperti biasa, selalu saja bagus.

Dari segi cerita, Rise of the Guardians masih lebih bagus daripada Hotel Transylvania, meskipun tidak terlalu. Dan tentu saja masih jauh dibandingkan  dengan Wreck-It Ralph. Kenapa saya bilang lebih bagus dari Hotel Transylvania? Karena tidak membosankan, terasa lebih seru dengan beberapa adegan pertempuran antara Jack dan Bogeyman. Selain itu ada hal yang membuat penasaran penonton, yaitu tentang asal-usul Jack Frost. Tetapi penyelesaian yang disuguhkan di Rise of the Guardians rasanya terlalu mudah dan terkesan terburu-buru. Sepintas film ini juga mirip dengan Wrath of the Titans (dimana para dewa juga akan berkurang kekuatannya, jika tidak ada manusia yang percaya dan berdoa kepadanya), dalam Rise of the Guardians, para peri juga akan berkurang kekuatannya jika anak-anak tidak mempercayai lagi keberadaan mereka. 

Tapi bagaimanapun juga masih ada satu lagi nilai tambah dari film Rise of the Guardians, yaitu makna yang ingin disampaikan, bahwa semua bisa betul-betul terjadi sesuai dengan apa yang kita bayangkan kalau kita mau berusaha  dan percaya.