25 September 2014

The Maze Runner (2014)

Seru dari Awal Hingga Akhir
<img src="The Maze Runner.jpg" alt="The Maze Runner Cover">
Skor       :  7.0 / 10
The Maze Runner (2014) on IMDb 
Sinopsis :
Ada suatu tempat (semacam hutan) yang disebut dengan Glade. Sekelompok orang (Gladers) sudah mendiami Glade selama 2 tahun. Mereka hidup terisolasi dari dunia luar karena Glade dikelilingi tembok batu yang sangat kokoh dan tinggi. Satu-satunya jalan keluar dari Glade adalah melawati rangkaian labirin yang ada di balik tembok batu. Tapi itu bukan perkara yang mudah karena susunan labirin sangat rumit dan selalu berubah-ubah setiap waktu. Gladers tiba di Glade secara misterius. Tidak ada yang mengetahui bagaimana dan siapa yang telah mengirim mereka hingga sampai di Glade. Setiap bulan, penghuni Glade pasti bertambah 1 orang yang tiba bersama sejumlah paket melalui sebuah elevator. Setiap Gladers tiba di Glade dalam kondisi lupa ingatan, mereka tidak dapat mengingat nama mereka sendiri. Baru setelah beberapa hari kemudian, mereka dapat mengingat nama mereka. Ya ! hanya sebatas nama mereka saja, tidak dengan kehidupan mereka. 

Demi mendapatkan jalan keluar dari Glade, setiap pagi, ketika pintu tembok terbuka, dua Gladers yang ditunjuk sebagai pelari Maze, Minho (Ki Hong Lee) dan Ben (Chris Sheffield), masuk ke dalam labirin. Mereka mengingat setiap detil yang ada di dalam labirin dan membuat petanya. Mereka harus kembali ke Glade saat senja, sebelum pintu tembok tertutup kembali. Tidak semua Gladers diperbolehkan masuk ke dalam labirin, hanya pelari Maze saja yang boleh memasukinya karena rangkaian labirin yang rumit dan Griever (sejenis laba-laba raksasa) yang tinggal di dalam labirin dapat membahayakan nyawa Gladers. Demikian juga dengan pelari Maze, harus memiliki kekuatan fisik prima, kecepatan lari yang sangat baik dan sudah terpilih dengan persetujuan pemimpin Gladers, yaitu Alby (Aml Ameen), Gladers pertama yang menghuni Glade. 

Thomas (Dylan O'Brien) yang baru saja tiba di Glade, tidak mau menyerah dan menerima keadaan begitu saja. Thomas sangat ingin keluar dari Glade. Pada suatu kesempatan, sekaligus didorong oleh rasa setia kawan dan simpati terhadap Alby yang tak sadarkan diri karena tersengat Griever, Thomas memaksa masuk ke dalam labirin dan membantu Minho untuk menyelamatkan Alby. Tapi sayang sebelum mereka dapat keluar, pintu tembok sudah tertutup. Minho, Thomas dan Alby terkurung di dalam labirin 1 malam dan harus menghadapi serangan Griever. Thomas yang pemberani akhirnya dapat membunuh salah satu Griever. Tapi siapa yang mengira kalau perbuatan Thomas justru membawa perubahan yang sangat besar bagi Glade, terutama seluruh Gladers. Ada yang sangat kagum terhadap keberanian Thomas dan mendukung Thomas menjadi pelari Maze, diantaranya Minho, Newt (Thomas Brodie-Sangster), dan Chuck (Blake Cooper), tapi Gally (Will Poulter) yang selalu taat dengan peraturan Glade malah menganggap Thomas melanggar peraturan dan harus dihukum. Gladers terbagi menjadi 2 kubu, pengikut Thomas dan Gally.

<img src="The Maze Runner.jpg" alt="The Maze Runner Thomas, Minho, Gally dan Newt">
Searah jarum jam dari kiri atas : Thomas, Minho, Gally dan Newt
Sumber : http://www.justjaredjr.com/tags/the-maze-runner/ )


Bukan hanya itu, Glade yang biasanya kedatangan Gladers baru berjenis kelamin pria bersama dengan paket bahan-bahan keperluan sehari-hari Gladers, mendadak kedatangan Gladers wanita, Teresa (Kaya Scodelario) yang datang tanpa membawa paket apapun, di tangannya terselip secarik kertas berisi pesan misterius. Situasi Glade yang semula aman-aman saja juga mendadak berubah menjadi tidak aman karena serangan Griever. Apakah yang sebenarnya telah terjadi ? Siapakah yang mengirim Gladers ke dalam Glade dan apakah tujuannya? Berhasilkah Gladers meloloskan diri keluar dari Glade?

Review ;
Beberapa hari yang lalu, pada sebuah kesempatan, saya menghadiri event Nonton Bareng yang digawangi oleh suatu komunitas yang anggota-anggotanya sangat mencintai film, namanya Arek Nonton. Sebagai anggota baru, ini adalah kali kedua saya menghadiri event serupa. Kali ini, ekspetasi kami tidak sebesar sebelumnya, seperti ketika menonton Guardians of the Galaxy, maklum karena dari trailer yang sudah beredar rasanya kurang menggigit. Tapi ternyata perkiraan kami salah, film ini jauh melebihi trailernya.

Sekilas, film yang diangkat dari novel trilogi karya James Dashner ini memang masih mirip-mirip dengan film serupa yang juga diangkat dari novel, seperti The Hunger Games dan Divergent. Sekelompok orang yang terjebak di dalam suatu keadaan yang akhirnya memaksa mereka untuk terlibat dalam suatu petualangan yang membutuhkan kekuatan fisik dan juga kerja sama tim. Ketiganya juga mengusung usia remaja dalam penokohan ceritanya, usia yang sangat aktif, energik dan penuh rasa ingin tahu. Masing-masing memiliki ciri khas tersendiri, The Hunger Games dengan sosok wanita superior tapi "plin-plan" (Katniss Everdeen), distrik dan games yang saling membunuh, Divergent dengan sosok wanita superior tapi "kalem" (Beatrice atau Tris) dan fraksi, dan The Maze Runner dengan sosok pria "super ingin tahu" (Thomas) dan struktur dunia Maze yang berhasil dihadirkan dengan sangat megah hingga penonton dapat menikmati setiap sudut ruangan yang ada di dalam Maze.

Tapi, ada 1 hal yang membuat The Maze Runner berbeda dari The Hunger Games dan Divergent, yaitu tidak adanya bumbu kisah romance dalam cerita (sampai saat ini), entah di sekuel berikutnya, ada atau tidak. Bagi sebagian penonton mungkin kurang menyukainya karena terkesan plain, garing atau malah membosankan, tapi menurut saya koq tidak. Saya lebih suka dengan The Maze Runner yang sudah ada saat ini, tanpa romance. Jangan kuatir bakal merasa bosan, karena petualangan yang dialami Thomas dkk berjalan sangat seru dan menghibur dari awal hingga akhir film. Selain itu, rahasia yang ada di balik ceritanya juga mampu membuat penonton penasaran. Jika diminta untuk memilih dari ketiganya, saya lebih memilih The Maze Runner :)

<img src="The Maze Runner.jpg" alt="The Maze Runner Sebagian struktur dalam labirin">
Sebagian struktur di dalam labirin
(Sumber : http://www.itsartmag.com/features/the-maze-runner/)

Watak dan deskripsi karakter dalam The Maze Runner juga lebih bervariasi, ada Chuck yang sangat polos dan jauh dari postur atletis. Gally yang penakut, pesimis dan selalu memilih berada di zona nyaman. Alby sang pemimpin yang bijaksana. Wajah Asia Minho juga menjadi salah satu daya tarik yang kuat dalam film ini. Mungkin bagi sebagian penonton, karakter Minho justru lebih memikat daripada Thomas. hehe..

Sebagai catatan, cerita dalam The Maze Runner belum bertutur kisah yang apik apalagi menyampaikan pesan dan makna yang dalam dan berkesan, meskipun ada satu adegan puncak di akhir film yang bisa membuat penonton terharu meskipun tidak sampai menangis. Selain itu, tabir rahasia yang terungkap di akhir cerita memang mengejutkan, tapi kurang jelas, terlalu singkat, cepat dan berkesan terburu-buru yang malah menyisakan beberapa pertanyaan di kepala penonton, termasuk saya sendiri. Ada juga yang sedikit janggal yaitu kemunculan Gally yang secara tiba-tiba di akhir film, bagaimana bisa ?. Apakah ini memang sebagai gerbang untuk masuk ke sekuel berikutnya? Mari kita tunggu saja kelanjutannya dalam The Maze Runner : The Scorch Trial.

2 komentar: