17 Maret 2015

American Sniper (2014)

Jadi Ikut Merasakan Suka Dukanya Seorang Sniper
<img src="American Sniper.jpg" alt="American Sniper Cover">
Skor       :  7.5 / 10
American Sniper (2014) on IMDb 
Sinopsis :
Christopher Scott "Chris" Kyle (Bradley Cooper) selalu mengingat nasihat ayahnya ketika ia masih kecil : "Hanya ada 3 macam manusia di dunia ini, domba, serigala dan anjing penggembala. Saya tidak ingin ada domba dan serigala di rumah ini. Kamu harus melakukan apapun untuk melindungi adikmu". Kurang lebih seperti itulah pesan ayah Chris sewaktu masih kecil. Maaf ye.. kalau ada yang kurang tepat atau salah. Intinya, ayah Chris ingin semua anaknya dapat melindungi orang-orang di sekitarnya. Kembali lagi ke Chris, nasihat itulah yang semakin mendorong Chris masuk ke militer, terlebih setelah kekasih Chris menghina Chris dan menyebutnya sebagai seorang penunggang rodeo yang tidak berguna. Chris kemudian mendaftar ke korps marinir di unit operasi khusus. Dengan susah payah Chris akhirnya berhasil menyelesaikan latihan yang bisa dibilang sangat berat.

Beberapa waktu kemudian, Chris bertemu dengan Taya (Sienna Miller) dan menikah. Kebersamaan mereka sebagai sepasang pengantin baru tidaklah lama, sebuah serangan teroris menghantam gedung World Trade Center pada 11 September 2001, Chris dan beberapa pasukan militer dikirim ke Irak untuk menyelamatkan beberapa tawanan perang AS di sana. Chris yang jago dalam menembak mengambil posisi sebagai seorang sniper (penembak jitu). Keahlian Chris sudah tidak perlu diragukan lagi, sudah tidak terhitung berapa nyawa yang mati di tangan Chris mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Bahkan Chris juga mendapat sebutan Legend, karena kemampuannya sebagai seorang sniper yang tidak pernah gagal menghabisi musuhnya dengan sekali tembakan.

<img src="American Sniper.jpg" alt="American Sniper Aksi Cooper di American Sniperr">
Aksi Cooper di American Sniper

Apakah Chris bahagia dan bangga dengan tugasnya itu ? Oo, tentu saja tidak, tidak satu atau dua kali, Chris harus berani mengambil keputusan yang berat sebelum menghabiskan lawannya. Bukan itu saja, resiko kehilangan nyawa di medan perang juga menghantui Chris dan Taya. Istri Chris, Taya bahkan merasa Chris sudah menjadi korban keganasan perang, sehingga ia merasa tidak memiliki Chris seutuhnya ketika Chris berada di rumah. Ya, pikiran Chris selalu tertuju pada setiap kejadian yang pernah ia alami selama di medan perang. Taya selalu meminta Chris untuk berhenti dan meninggalkan medan perang, mengingat mereka sudah memiliki 2 anak yang sangat membutuhkan kehadirannya sebagai seorang ayah. Tapi Chris tetap tidak mau, pesan ayahnya agar ia dapat melindungi orang-orang di sekitarnya selalu melekat di ingatannya. Tekad Chris semakin bulat saja untuk kembali ke Iraq setelah rekan'nya gugur di medan perang di tangan seorang sniper lawan. Chris berjanji untuk membalaskan dendam kematian rekannya. 

Apakah Chris berhasil membalaskan dendam rekannya dan membunuh lawannya yang juga seorang sniper? Apakah Chris berhasil kembali kepada keluarganya dengan selamat?


Review :

American Sniper adalah film yang disutradarai oleh Clint Eastwood dan mengangkat kisah nyata seorang sniper mematikan Amerika Serikat, Chris Kyle. Sebelumnya, saya tidak pernah tahu siapa itu Chris Kyle, namun setelah menonton film ini, saya jadi mengenal karakter Chris secara nyata. Bukan cuman itu saja, saya jadi ikut masuk dan seolah-olah berada di samping Chris ketika ia sedang mengincar lawan dari balik senapan'nya. Bagi saya, Clint Eastwood telah berhasil membangun karakter sniper hingga tampak nyata lengkap dengan setting tempat dan suara yang sangat menunjang untuk latar belakang film bernuansa perang. Saya juga jadi tahu suka dan duka menjadi sniper, lebih banyak duka'nya malah. Dan menjadi sniper itu tidak mudah.

Di hari yang sama ketika review ini ditulis, salah satu surat kabar lokal yaitu Jawa Pos menjabarkan susahnya menjadi sniper. Tahukah Anda, kalau tembakan sniper itu dipengaruhi oleh arah dan kecepatan angin serta gravitasi ? Arah dan kecepatan angin ikut mempengaruhi arah melesatnya peluru yang ditembakkan, demikian juga gravitasi. Maka, tidak mengherankan jika sniper biasanya melakukan aksinya dari gedung yang tinggi, sehingga peluru yang ditembakkan melengkung mengikuti gravitasi hingga mengenai sasaran dengan tepat. Seorang sniper juga harus dapat memindah posisi aksinya secara cepat dan tepat agar iadapat membunuh lawannya hanya dengan sekali tembakan sebelum posisinya diketahui oleh musuh. Itulah mengapa, sniper selalu mengincar kepala atau jantung dari lawannya. Seorang sniper ternyata juga harus dapat mengontrol nafasnya dengan baik supaya peluru yang ditembakkan dapat mengenai sasaran dalam waktu dan kondisi yang tepat. Dan pada akhirnya, biasanya musuh terakhir seorang sniper adalah juga sniper dari pihak lawan (Sumber : Jawa Pos 17 Maret 2015). Dan memang, itu semua bisa saya rasakan di film American Sniper. Jadi, bisa dibayangkan kan bagaimana hebatnya si Chris Kyle hingga disebut Legend karena sudah sekitar ratusan korban (di Wikipedia tertulis 160 korban) dari kejituan'nya menembak.

Tapi sayang, Bradley Cooper yang didapuk memerankan Chris Kyle tampil dengan kurang greget. Nanggung, sebagai sniper tubuh Cooper yang agak terlalu bulky justru membuatnya terlihat kurang lincah, plus mimik yang kurang menggigit. Saya malah suka melihat Cooper ketika berada di rumah, bukan di medan perang, aksen romantisnya sebagai seorang suami dan juga ayah dapet banget. Entah mengapa Clint Eastwood memilih Cooper untuk memerankan Chris, sepertinya karena kemiripan fisik Cooper dengan Chris yang nyata.

<img src="American Sniper.jpg" alt="American Sniper Bradley Cooper dan Chris Kyle">
Bradley Cooper (kiri) dan Chris Kyle (kanan)

Dari segi alur yang terkadang melompat maju dan juga mundur, tidak terlalu membingungkan. Sedikit yang sempat membuat saya bingung adalah maksud misi perang yang sedang dijalankan Chris, tapi jangan kuatir ketidak pahaman itu tidak membuat penonton kehilangan isi dari film ini, yaitu kehidupan seorang sniper, Chris Kyle.

Akhir film ini, bagi yang belum pernah mengetahui Chris Kyle, sangat mengejutkan dan tidak bisa diprediksi. Yah beberapa pesan yang bisa saya ambil dari awal hingga akhir film ini adalah : pilihan untuk menjadi seseorang yang berarti bagi orang lain (anjing penggembala), sebaik apapun kita pasti masih ada saja orang yang tidak menyukai kita dan yang terakhir, sebaik apapun hasilnya, perang adalah suatu pilihan yang salah. Banyak orang yang dirugikan karena perang, terutama membawa dampak trauma psikologis yang hebat. Simak saja beberapa hal sepele di kehidupan sehari-hari yang membawa kembali ingatan Chris ke masa dimana ia bertugas di medan perang. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar