20 April 2015

Fifty Shades of Grey (2015)

Asli Jadi Gemmezz Nonton Film Ini
<img src="Fifty Shades of Grey.jpg" alt="Fifty Shades of Grey Cover">
Skor       :  6.0 / 10
Fifty Shades of Grey (2015) on IMDb 
Sinopsis :
Kehidupan seorang mahasiswi jurusan Sastra Inggris, Anastasia Steele (Dakota Johnson) seketika berubah setelah ia menggantikan temannya, Kate (Eloise Mumford) untuk mewawancarai seorang pengusaha muda bernama Christian Grey (Jamie Doman) aka Mr. Grey. Mr. Grey dikenal sebagai pengusaha muda yang sangat sukses dan kaya. Mr. Grey juga sangat tampan, cool dan sexy. Tapi Mr. Grey ditampilkan sebagai sosok yang misterius, kehidupan pribadinya termasuk kisah cintanya tidak pernah terekspos ke publik. Bahkan banyak juga yang mengira dirinya seorang gay. Pesona Mr. Grey juga berhasil membius Ana sejak pertama kali Ana melihat Mr. Grey secara langsung ketika wawancara. Ketika itu, wawancara berjalan dengan lancar meskipun Ana terlihat sangat gugup ketika berhadapan dengan Mr. Grey. Tapi, berkat kepolosan, kejujuran dan kecerdasan Ana, Mr. Grey memberikan kesempatan Ana untuk bekerja magang di Grey House.

Sejak pertemuan pertama itu, Ana tidak bisa menyingkirkan Mr. Grey dari pikirannya. Dalam sebuah kesempatan, Mr. Grey bertemu dengan Ana kembali di tempat Ana bekerja, Mr. Grey juga mengajak Ana minum kopi bersama. Pelan-pelan, hubungan keduanya menjadi sangat dekat. Mr. Grey memberikan beberapa kejutan dan hadiah untuk Ana. Tanpa disadari oleh Ana, ia mulai masuk ke dalam kehidupan Mr. Grey terlalu jauh. Ya, Ana mencintai Mr. Grey. Lalu bagaimana dengan Mr. Grey ? Apakah Mr. Grey juga mencintai Ana? Siapa yang mengira jikalau pria seperti Mr. Grey yang terlihat begitu sempurna tanpa cela, tampan, cool, sexy, kaya dan dermawan ini justru menyimpan masa lalu yang pahit hingga menyisakan trauma dalam dirinya yang menyebabkan kehidupannya menjadi abnormal dan bisa dibilang gila.

Kehidupan seperti apakah yang sedang dijalani Mr. Grey ?. Mr Grey ternyata menderita penyimpangan seksual. Mr Grey senang melakukan eksperimen yang sangat ekstrim ketika melakukan hubungan seksual dengan lawan jenis. Mr. Grey bahkan memiliki sebuah ruang rahasia di dalam rumahnya yang biasa disebut dengan Red Room of Pain. Di dalam ruangan itu, Mr. Grey menyimpan semua koleksinya yaitu alat-alat nyeleneh yang berhubungan dengan aktivitas seksual, seperti cambuk, borgol, gantungan dan beserta kawan-kawannya. Red Room of Pain seakan menjadi tempat, lebih tepatnya surga bagi Mr. Grey untuk melakukan eksperimen seksualitasnya. Dan yang lebih miris lagi, Mr. Grey melakukan hubungan seksual dengan banyak wanita (berganti-ganti) tanpa rasa cinta. Semuanya terjadi secara rahasia dan memiliki kontrak hitam di atas putih, lengkap dengan tanda tangan layaknya sebuah kontrak bisnis. 

<img src="Fifty Shades of Grey.jpg" alt="Fifty Shades of Grey Mr. Grey dan Ana">
Mr. Grey dan Ana

Karena rasa cintanya kepada Mr. Grey, Ana terpaksa mengikuti kemauan Mr. Grey dan menyetujui kontrak bisnis nyeleneh yang ditawarkan Mr. Grey kepadanya. Meskipun dengan perasaan hancur karena tidak memiliki hubungan yang normal layaknya sepasang kekasih, Ana berusaha bersabar dan mengikuti keinginan Mr. Grey, termasuk membiarkan Mr. Grey melakukan eksperiman seksual nyeleneh apapun kepada dirinya. Namun, keunikan Ana dibanding wanita-wanita Grey sebelumnya diceritakan sedikit demi sedikit bisa merubah kehidupan Mr. Grey. Ana pelan-pelan membawa Mr. Grey kembali ke kehidupan cinta yang sehat, wajar, tidak egois dan saling menghargai kepada pasangan. Lalu, berhasilkah Ana mendapatkan cinta yang sehat dari seorang Mr. Grey ?

Review :  

Fifty Shades of Grey adalah bagian dari trilogi yang berdasarkan novel karya E.L James. Dua judul kelanjutannya adalah Fifty Shades Darker dan Fifty Shades Freed. Jujur, saya belum pernah membaca ketiga-tiganya dan pada awalnya pun saya tidak berminat untuk menonton film ini mengingat banyaknya muatan seksualitas di dalamnya. Tapi saya berubah pikiran karena mengetahui kerabat saya (cewek) juga menontonnya karena sudah terlebih dahulu membaca novelnya. Cerita teman saya tentang sosok Mr. Grey yang aneh (bukan tentang eksplorasi seksual'nya lho ya), tapi dari cara Mr. Grey memperlakukan wanita dan mengambil prinsip yang sekali lagi nyeleneh yaitu melakukan seks dengan wanita tanpa mau tidur dengan wanita itu, itulah yang membuat saya penasaran. Apa yang sebetulnya membuat Mr. Grey menjadi seperti itu? Semakin penasaran lagi karena sosok Ana yang berbeda ternyata berhasil merubah Mr. Grey, bagaimana caranya? Apa yang membuat Mr. Grey tertarik pada Ana? Dua alasan itulah yang membuatku akhirnya memutuskan untuk menonton film ini dan untung saja versi yang kutonton ini banyak adegan panasnya yang sudah di cut. hehe..

Ok, langsung saja ya, masa lalu Mr. Grey yang kelam'lah yang menyebabkan Mr. Grey memilih kehidupan yang nyeleneh itu. Tapi sayang, tidak diceritakan secara jelas bagaimana detailnya, hanya sebuah deskripsi dialog Mr. Grey yang menceritakan itu. Seandainya diceritakan akan jadi lebih jelas dan semakin menambah dark sosok Mr. Grey. Soal apa yang melandasi perlakuan Mr. Grey yang sedikit berbeda terhadap Ana dari wanita-wanita Mr. Grey yang sebelumnya juga tidak diceritakan. Kelebihan Ana yang bisa saya tangkap adalah karena Ana masih lugu bahkan masih perawan. Tapi rasanya koq terlalu dangkal jika hanya karena itu, tapi bisa juga dimaklumi karena di luar negeri keperawanan memang sudah sangat sulit ditemukan. Tapi saya justru lebih sreg jika perkataan Ana lah kepada Mr. Grey di awal pertemuan mereka yang membuat Mr. Grey tertarik padanya, yaitu ketika Ana mengatakan bahwa orang yang berkata tahu segalanya tentang Mr. Grey justru tidak tahu apapun tentang Mr. Grey. Saya rasa dari situlah awal ketertarikan Mr. Grey kepada Ana. Rasanya lebih berbobot, haha.. Bagaimana menurut Anda?

Dari sisi cerita, biasa (tidak ada yang istimewa), kurang beralur cerita malah hahah.. Masih sama seperti cerita film-film romance yang lain yang juga menceritakan seseorang yang berusaha untuk membuat orang yang dicintainya bisa juga mencintainya. Perbedaan'nya hanya di kehidupan Mr. Grey yang nyeleneh dan banyaknya adegan panas dalam film ini. Tapi jika film ini di cap sebagai film yang tidak pantas untuk ditonton karena adegan panasnya, koq rasanya terlalu berlebihan ya. Masih jauh dari itu, dari sisi postur tubuh pemainnya, juga tidak sampai sevulgar itu dan seolah-olah seperti menonton film porno. Proporsi tubuhnya sedang tidak terlalu berlebihan apalgi hot. Malah menurut saya chemistry antara Johnson dan Doman tidak seberapa bagus. Nggak dapet sisi hot dan romantisnya.

Satu-satunya yang berhasil dari film ini adalah pencitraan Mr. Grey yang sangat bikin gemez dan bisa dibilang bang**t, karena sudah semaunya sendiri, egois dan memandang wanita sebagai obyek eksplorasi dan sarana untuk memuaskan hasrat seksualnya. Lha memangnya apa wanita itu benda mati yang tidak punya perasaan? Asli gemezzz nonton film yang satu ini :(. Jadi berasa puas rasanya, ketika Ana berkata kepada Mr. Grey, "Kamu tidak memintanya dengan sopan" #senyumlebarlebar. Plisss, hargailah wanita yang mencintai'mu karena hanya dengan itu, dia akan tetap menjadi milikmu. Hehe....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar