3 Februari 2013

Wrath of the Titans (2012)

<img src="Wrath of The Titans.jpg" alt="Wrath of The Titans Cover">
Pemain :  Sam Worthington, Liam Neeson, Ralph Fiennes, Edgar Ramirez
Skor      :  5 / 10
Wrath of the Titans (2012) on IMDb 

Wrath of the Titans adalah sekuel lanjutan dari film terdahulunya, Clash of the Titans yang keluar pada tahun 2010. Para pemain di film ini juga merupakan pemain di sekuel sebelumnya. Sam Worthington, Liam Neeson, dan Ralph Fiennes tetap berada pada posisi peran masing-masing. Wrath of the Titans bercerita tentang kisah kepahlawanan Perseus (Sam Worthington), manusia setengah dewa yang menyelamatkan bumi dari serbuan Kronos dan Titan (monster). Diceritakan pada sekuel sebelumnya, Perseus, anak dari  dewa  langit, Zeus (Liam Neeson) yang berhasil mengalahkan Kraken (monster), memilih menjalani kehidupannya sebagai manusia biasa. Perseus menjadi seorang nelayan yang tinggal di sebuah desa dengan anaknya Helius. 

<img src="Wrath of the Titans.jpg" alt="Wrath of the Titans Perseus">
Perseus yang berhasil mengalahkan Kraken
(dalam sekuel sebelumnya, Clash of the Titans)


<img src="Wrath of the Titans.jpg" alt="Wrath of the Titans Helius dan Perseus">
Helius dan Perseus yang menjadi nelayan
Zeus merasa keadaan bumi sebentar lagi akan terancam karena dinding penjara  Tartarus sedikit demi sedikit mulai rapuh. Penjara Tartarus adalah tempat Kronos ditahan. 

Sedikit informasi dari Wikipedia, Kronos adalah ayah Zeus. Kronos ditahan karena ingin menguasai bumi dan bekerja sama dengan Titan. Dalam artikel yang saya temukan dalam Wikipedia, Kronos menelan semua anaknya yang lahir karena takut terancam kekuasaannya. Hingga pada saat anak terakhir, Zeus, dilahirkan, Hera (istri Kronos) terpaksa menyelamatkan Zeus agar tidak ditelan oleh Kronos.

Kembali ke review, Zeus meminta Perseus untuk bergabung kembali bersamanya mengamankan Tartarus, tetapi Perseus menolak. Hingga pada suatu hari, dewa dunia bawah, Hades (kakak Zeus), yang bertugas menjaga Tartarus meminta Zeus, Poseidon (dewa Laut, kakak Zeus sendiri), dan Ares (dewa perang, anak Zeus) berkunjung ke Tartarus. 


<img src="Wrath of the Titans.jpg" alt="Wrath of the Titans Ares, Zeus dan Poseidon">
Ares, Zeus, dan Poseidon di Tartarus
Hades dan Ares yang diam-diam bekerja sama dengan Kronos menjebak Zeus dan Poseidon. Di dalam Tartarus, Zeus dan Poseidon diserang oleh Titan. Zeus akhirnya ditangkap dan ditahan dalam Tartarus. Kekuatan Zeus pelan-pelan dihisap oleh Kronos. 


<img src="Wrath of the Titans.jpg" alt="Wrath of the Titans Labirin Tartarus">
Labirin dalam Tartarus
Titan juga menyerang desa Perseus. Perseus yang merasa ayahnya terancam bahaya, pergi ke kuil penyembahan Zeus. Perseus bertemu Poseidon. Poseidon memberitahu Perseus kalau Zeus ditahan dalam Tartarus. Poseidon meminta Perseus untuk mencari Agenor (anak Poseidon) dan putri Andromeda agar bersatu dan menyerang Kronos.


<img src="Wrath of the Titans.jpg" alt="Wrath of the Titans Chimera">
Perseus saat melawan Chimera
Chimera adalah monster dengan gabungan beberapa genetik
(ular, singa dan kambing) 
Perseus akhirnya berhasil menemui Agenor dan Andromeda. Mereka menemui Hefaistos (anak Zeus) yang tinggal di pulai Kail. Hefaistos adalah seorang pandai besi. Hefaistos adalah seorang yang merancang dan membangun Tartarus. 

Saat berada di pulau Kail, Perseus bertemu dengan para Cyclops. Cyclops adalah mahluk dalam mitologi Yunani dengan tubuh raksasa dan bermata satu. Cyclops membuat senjata Trium. Trium adalah gabungan dari senjata Zeus (petir), Poseidon (trisula), dan Hades (helm gaib). Dari pulau Kail, Perseus, Agenor, Andromeda dan Hefaistos berangkat menuju Tartarus untuk menyelamatkan Zeus. 


<img src="Wrath of the Titans.jpg" alt="Wrath of the Titans Cyclops">
Perseus dan Cyclops
Cerita film ini biasa-biasa saja, tidak ada yang istimewa. Bagi yang belum pernah menonton sekuel sebelumnya (termasuk saya) tidak perlu khawatir tidak dapat mengerti jalan ceritanya. Kesulitan yang dialami setelah saya menonton film ini tanpa menonton sekuel sebelumnya hanya soal silsilah keluarga para dewa. Saya harus membuka beberapa artikel untuk dapat mengerti silsilah keluarga para dewa agar tidak bingung dalam mereview film ini.

Skor yang saya berikan untuk film ini hanya 5, karena ceritanya yang kurang berbobot. Beberapa adegan pertarungannya juga kurang bisa fokus. Pengambilan adegan pertarungannya terkesan berpindah-pindah. Hanya efek visualnya saja yang boleh dibilang OK. Karakter Perseus juga kurang kuat, sebagai tokoh utama. Saya justru lebih menyukai karakter Ares dalam film ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar