Forrest Gump (1994)

Kekurangan Bukanlah Suatu Alasan untuk Tidak Bisa Maju

Pemain : Tom Hanks, Sally Field, Robin Wright, Mykelti  Williamson, Gary Sinise 
Skor      : 8.8 / 10

Setelah beberapa hari vakum, saya akan mereview Forrest Gump, sebuah film yang termasuk dalam list favorit saya dan disutradarai oleh Robert Zemeckis. Beberapa filmnya yang pernah saya tonton adalah, Cast Away, Back to The Future, Forrest Gump, dan Flight (tiga judul pertama adalah film yang berkesan). Robert selalu mengeksplorasi setiap karakter dalam film-filmnya dengan sangat detail dan saya menyukai itu. Forrest Gump bercerita tentang seorang bernama Forrest Gump (Tom Hanks) yang memiliki tingkat kecerdasan (IQ) dibawah rata-rata. Tetapi dengan segala kekurangannya, Forrest telah menginspirasi banyak orang di sekitarnya untuk tetap memiliki harapan dan bangkit dari keterpurukan. 

Cerita berawal dari sebuah tempat duduk halte bis. Forrest sedang menunggu sebuah bis. Karena bis yang ditunggu tidak kunjung datang, ia mengajak berbincang setiap orang yang bergantian duduk di sebelahnya. Forrest menceritakan perjalanan hidupnya dari kecil hingga sampai saat ia duduk di bangku itu. 

Forrest tinggal di Alabama bersama ibunya, Gump (Sally Field). Gump mengetahui kekurangan anaknya, tetapi sebagai seorang ibu, ia selalu menekankan kepada Forrest bahwa ia sama dengan anak yang lain. Gump melakukan berbagai upaya untuk Forrest, mulai dari membelikan sepatu penyangga tubuh, hingga rela melayani seorang pegawai pemerintah agar Forrest bisa bersekolah di sekolah umum. 

Forrest bercerita di bangku halte bis

Hari pertama masuk sekolah, dalam sebuah bis sekolah, tidak ada satupun yang mau duduk bersama Forrest. Hanya Jenny (Robin Wright) yang mau memberikan tempat duduk di sebelahnya. Forrest dan Jenny menjadi sahabat akrab seperti kacang dan wortel (julukan untuk persahabatan Forest dengan Jenny). Anak-anak yang lain sering mengejar dan melempari Forrest dengan batu, Jenny hanya bisa menyuruh Forrest untuk lari menyelamatkan diri. Karena ketakutan Forrest berlari sangat kencang hingga sepatunya rusak dan berhasil lolos. Mulai saat itu, Forrest menyadari ia mampu berlari sangat cepat. Seorang pelatih klub American Football melihat Forrest berlari sangat cepat dan meminta Forrest bergabung ke dalam klubnya. Kesempatan itulah yang membantu Forrest untuk dapat menyelesaikan kuliahnya. Sementara Jenny lebih memilih menjadi seorang artis terkenal. 

Forrest dengan sepatu khusus

Forrest dan Jenny

Selepas kuliah, Forrest masuk Angkatan Darat dan bersahabat dengan Bubba Blue (Mykelti Williamson), yang memiliki keluarga nelayan (penangkap udang). Forrest dan Bubba dikirim ke Vietnam.  Forrest harus berpisah dengan Jenny, gadis yang mulai ia cintai. Dibawah kepemimpinan Letnan Dan (Gary Sinise), semua tentara kalah dan terluka dalam perang itu. Dengan kepolosannya, Forrest menggendong dan membawa mereka ke tempat yang aman (termasuk Letnan Dan yang hancur kakinya karena ledakan). Tetapi, Letnan Dan justru menyalahkan keputusan Forrest yang tidak membiarkannya mati terhormat di medan perang, tetapi harus tetap hidup tanpa sepasang kaki. Forrest juga harus kehilangan Bubba yang tewas dan harus menepati janjinya kepada Bubba untuk meneruskan cita-cita Bubba yang ingin memiliki kapal penangkap udang. Kisah kehidupan Forrest terus digulirkan hingga akhir cerita dengan sangat baik tanpa ada sesuatu yang kurang. 

Forrest dalam perang Vietnam

Forrest dan Bubba

Forrest Gump adalah film yang unik, karena beberapa tokoh besar diceritakan (secara fiksi) hadir dalam kisah kehidupan Forrest, diantaranya Elvis Presley, Presiden Kennedy, Presiden Johnson, John Lennon, dan Presiden Nixon.

Selain unik, Forrest Gump memiliki cerita yang menarik. Bagaimana Forrest membuat Letnan Dan berdamai dengan Tuhan karena Letnan Dan terus mempertanyakan keberadaan Tuhan setelah kehilangan kedua kakinya. Bagaimana Forrest mewujudkan cita-cita Bubba dengan mendirikan usaha penangkapan udang yang sukses, Bubba Gump. Bagaimana Forrest memberikan sesuatu yang menghibur dari tenis meja. Bagaimana Forrest menolong Jenny melewati masa-masa sulitnya karena bayang-bayang masa lalu ayahnya. Bagaimana Forrest telah menginspirasi banyak orang hanya dengan berlari selama bertahun-tahun. 

Forrest dan Letnan Dan di sebuah cover majalah
dengan kesuksesan usaha  penangkapan udang Bubba Gump

Semuanya disajikan dengan sangat pas, tidak membosankan, karena sesekali diselingi dengan kelucuan Forrest yang begitu polos tanpa bermaksud melecehkan kekurangan Forrest. Beberapa lagu lama yang jaya di masanya dan abadi hingga sampai saat ini juga menambah nikmatnya menonton film ini, diantaranya Turn! Turn! Turn! oleh The Byrds dan Blowin In the Wind oleh Bob Dylan   

Dalam dunia nyata, nama usaha penangkapan udang dalam Forrest Gump, Bubba Gump, juga telah menginspirasi sebuah perusahaan franchise di Amerika yang bergerak di bisnis kuliner dengan bahan utama udang, yaitu Bubba Gump Shrimp Co. Salah satu franchise nya juga telah dibuka di Kuta, Bali, Indonesia. Beberapa hal yang terkait dalam film Forrest Gump dapat ditemukan di restaurant Bubba Gump di Bali, diantaranya menu makanan yang menggunakan nama-nama tokoh seperti Jenny dan Bubba. Kursi dan koper yang dipakai Forrest saat duduk di halte bis juga ditemukan disana. Interior restaurant nya juga dibangun semirip mungkin dengan suasana tempat penangkapan udang.

Franchise Bubba Gump, Bali, di Tripadvisor.com

Forrest Gump sendiri telah mencatat prestasi yang luar biasa, 6 penghargaan Oscar 1995 berhasil diraih, yaitu kategori Best Actor, Best Director, Best Effect, Best Film Editing, Best Picture, dan Best Writing. Tidak mengherankan memang untuk prestasi Tom Hanks di film ini, karena Tom Hanks bermain sangat baik. Dari semua film Tom Hanks yang pernah saya tonton Forrest Gump adalah penampilan Tom yang terbaik dan tidak akan pernah terlupakan. Untuk Anda penggemar Tom Hanks dan penggemar film-film dengan cerita yang luar biasa, Forrest Gump sangat sayang untuk dilewatkan.  

Muatan pesan yang ingin disampaikan film ini juga sangat bagus. Kekurangan bukanlah suatu alasan untuk tidak bisa maju. Kita tidak akan pernah tau segala sesuatu yang akan datang dalam kehidupan kita. Kita hanya bisa berusaha untuk menyikapi segala sesuatunya dengan positif sehingga terlihat jauh lebih baik meskipun itu buruk. Kekurangan  

Life is like a box of Chocolates... 

you never know what you're gonna get...