2 Juli 2013

The Place Beyond The Pines (2012)

Ketika Takdir dan Karma Mempertemukan Mereka Kembali 
<img src="The Place Beyond The Pines.jpg" alt="The Place Beyond The Pines Cover">
Pemain :  Ryan Gosling, Eva Mendes, Bradley Cooper
Skor      :  7.5 / 10
 
Luke Glanton (Ryan Gosling) adalah stuntman akrobat motor di sebuah pasar malam. Para pemainnya mengendarai motor dengan kecepatan tinggi dan melawan gravitasi, sehingga tidak bisa jatuh. Saya juga pernah menonton akrobat semacam ini di sebuah pasar malam. Kalau di Indonesia pemain mengitari tong besar sehingga disebut Tong Gila, sedangkan di The Place Beyond The Pines pemain mengitari rangka besi berbentuk bola besar. Kembali ke film, karena pekerjaan Luke yang tidak tetap dan sering berpindah, Romina memutuskan untuk tidak memberi tahu Luke soal anak mereka (Jason). Romina juga telah memulai hidup baru bersama Kofi yang menyayangi Jason seperti anaknya sendiri. 

Tapi Luke akhirnya mengetahui kalau ia memiliki seorang anak dan ingin menjalankan kewajibannya sebagai seorang ayah. Luke memutuskan keluar dari pekerjaannya dan mengajak Romina untuk tinggal bersamanya. Tetapi Romina menolak dan menganggap Luke tidak mampu memberikan kehidupan yang baik untuk Jason.

<img src="The Place Beyond The Pines.jpg" alt="The Place Beyond The Pines Luke, Romina dan Jason">
Luke, Romina dan Jason

Secara kebetulan Luke bertemu dengan Robin. Robin meminta Luke bekerja di bengkel kecil miliknya. Luke bercerita kepada Robin kalau harus segera memiliki uang banyak agar dapat membawa Romina dan Jason tinggal bersamanya. Celakanya, Robin yang mantan perampok bank mengajak Luke untuk merampok bank. Robin yakin kemampuan Luke dalam mengendarai motor dapat membuatnya lolos dengan mudah dari kejaran polisi.

Beberapa perampokan yang mereka lakukan berjalan sukses. Luke memberikan sebagian uang itu kepada Romina, tetapi Romina hanya menyimpan uang itu dan tidak pernah menggunakannya. Romina juga tetap menolak ajakan Luke untuk keluar dari rumah Kofi. 


<img src="The Place Beyond The Pines.jpg" alt="The Place Beyond The Pines Aksi Luke saat merampok bank">
Aksi Luke saat merampok bank

Kekesalan Luke kepada Romina akhirnya memuncak. Luke memaksa Robin agar mau membantunya merampok bank dua kali dalam sehari agar memperoleh uang lebih banyak. Robin menolak dan meminta Luke untuk berhenti. Tapi Luke tidak mau dan tetap melakukan aksinya meskipun tanpa bantuan Robin. Rupanya hari itu menjadi hari yang sial bagi Luke. Luke lupa memakai kacamata hitamnya dan mesin motornya rewel saat berusaha melarikan diri. 


<img src="The Place Beyond The Pines.jpg" alt="The Place Beyond The Pines Luke tewas tertembak">
Luke tewas tertembak

Seorang polisi yang baru beberapa bulan bertugas, Avery Cross (Bradley Cooper), kebetulan berpatroli di sekitar lokasi. Avery berhasil mengejar dan mengepung Luke di rumah penduduk. Avery melepaskan tembakan ke arah Luke, kemudian diikuti tembakan Luke yang mengenai Avery. Luke terjatuh dari jendela dan tewas sedangkan Avery berhasil selamat.  

Sesuai dengan aturan, seorang polisi tidak boleh melepaskan tembakan terlebih dahulu jika lawan tidak memberikan ancaman. Avery berbohong saat penyelidikan dan mengatakan kalau Luke yang pertama kali melepaskan tembakan. Avery juga mendapatkan penghargaan karena prestasinya dan semua menganggapnya sebagai pahlawan.


<img src="The Place Beyond The Pines.jpg" alt="The Place Beyond The Pines Avery menerima penghargaan atas prestasinya">
Avery menerima penghargaan atas prestasinya

Pertentangan antara benar dan salah dalam hati Avery tidak berhenti di situ. Avery harus melihat beberapa rekan seniornya mencuri uang Luke yang disimpan Romina di bawah tempat tidur Jason. Mereka membagi uang itu bersama, termasuk Avery. Karena merasa bersalah dan malu dengan nama besar ayahnya yang seorang hakim, Avery akhirnya mengungkapkan kebobrokan yang terjadi di kepolisian.

15 tahun telah berlalu, takdir telah mempertemukan AJ (anak Avery) dengan Jason (anak Luke) di bangku sekolah. Mereka bersahabat baik tanpa mengetahui latar belakang masing-masing. 

Sepintas The Place Beyond The Pines memiliki cerita yang mirip dengan Training Day. Keduanya sama-sama memperlihatkan sisi buruk yang terjadi di dalam kepolisian, penyuapan, nepotisme, dan kriminalitas dengan dalih menjalankan tugas. Untungnya, The Place Beyond The Pines tidak berhenti sampai di situ. Bertemunya kembali anak Luke dan Avery (Jason dan AJ) saat mereka dewasa seolah-olah mengingatkan kita kalau takdir dan karma itu betul-betul ada. Apa yang mereka jalani adalah efek dari kehidupan orang tua mereka di masa lalu.


<img src="The Place Beyond The Pines.jpg" alt="The Place Beyond The Pines Anak Avery dan Luke, AJ dan Jason">
Anak Avery dan Luke, AJ dan Jason

Dua bintang yang sedang naik pamor, Ryan Gosling dan Bradley Cooper bertemu di film ini. Karena dua bintang ini sama-sama memegang peran penting, The Place Beyond The Pines secara adil membagi porsi durasi untuk kedua bintang itu. Gosling muncul hanya pada 60 menit pertama, saat Luke diceritakan tewas, saat itu pula Cooper mengambil alih porsi Gosling. 

Siapa yang lebih baik di film ini, Gosling atau Cooper? Nyaris sama perbandingannya, tapi saya lebih suka Gosling. Cooper lebih baik saat bermain di The Silver Linings Playbook. Saat Gosling sudah tidak lagi muncul setelah 60 menit pertama, saya sempat merasa boring dan bingung cerita film ini mau di bawa kemana. Tapi untungnya, dengan cepat, cerita kembali menarik saat topik bergeser ke arah sisi buruk kepolisian dan bertambah menarik saat anak Avery dan Luke bersahabat saat dewasa.

Pemeran Jason, Dane DeHaan sangat mencuri perhatian. Sosok dan aktingnya mengingatkan saya dengan aktor favorit saya, Leonardo DiCaprio. Dane bermain sangat baik di film ini, sangat natural. 

Terakhir yang bisa saya berikan adalah The Place Beyond The Pines sangat recommended untuk ditonton. Sangat menghibur dan mampu mengajak penonton untuk ikut merasakan apa yang ada didalamnya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar