20 April 2013

Java Heat (2013)

<img src="Java Heat.jpg" alt="Java Heat Cover">
Pemain :   Kellan Lutz, Mickey Rourke, Ario Bayu, Rio Dewanto, Atiqah Hasiholan, Mike Muliadro
Skor      :  6.2 / 10
Java Heat (2013) on IMDb
Sebuah bom bunuh diri yang dilakukan oleh kelompok tertentu meledak di sebuah keramaian acara kesultanan Yogyakarta. Sultana (Atiqah Hasiholan), putri kraton dikabarkan meninggal dengan kondisi wajah dan tubuh yang sulit untuk dikenali. Setelah peristiwa peledakan itu, Letnan Hashim (Ario Bayu) dan anggotanya Anton (Rio Dewanto) dari polisi Detasemen 88, menangkap seorang Amerika yang mengaku bernama Jake Wild (Kellan Lutz) dan bekerja sebagai tenaga pengajar di sebuah Universitas di Yogyakarta. Hashim mencurigai Jake karena sempat mendekati dan berbincang dengan Sultana sesaat sebelum bom meledak. 




Karena tidak memiliki bukti yang cukup, Hashim akhirnya melepaskan Jake. Hashim mengajak Jake ke lokasi peledakan dan melihat jenazah Sultana. Dari beberapa bagian tubuh korban yang pernah menjalani operasi plastik dan sebuah tato harimau yang sudah rusak karena ledakan, Jake mengetahui bahwa jenazah itu bukanlah Sultana. Sultana masih hidup dan diculik. Hashim semakin mencurigai identitas Jake karena analisanya. Pada saat perjalanan pulang, mobil Hashim dan Jake diserang oleh kelompok Achmed (Mike Muliadro). Jake yang memiliki kemampuan menembak dan bertahan berhasil menyelamatkan Hashim. Hashim mengajak Jake untuk berkunjung ke rumahnya. Identitas Jake yang sebenarnya akhirnya dapat terungkap oleh istri Hashim dari sebuah video YouTube milik Jake Wild yang sebenarnya. 

<img src="Java Heat.jpg" alt="Java Heat Jake dan Hashim">
Jake dan Hashim

Ternyata Jake yang memiliki nama lengkap Jake Travers adalah seorang polisi rahasia Amerika Serikat yang ditugaskan untuk menyelidiki berbagai aksi peledakan bom yang sering terjadi di beberapa negara. Hashim pada mulanya sangat tidak menyukai keberadaan Jake sebagai mata-mata Amerika. Hashim juga meminta Anton untuk mengawasi gerak-gerik Jake melalui penyadapan telepon dan kamera pengintai. Tetapi aktivitas Jake yang cenderung lebih bebas tanpa pengawasan atasan dan cepat tanpa disadari juga membantu Hashim dalam memperoleh informasi.    

Malik (Mickey Rourke), seorang kolektor barang-barang berharga bekerja sama dengan kelompok Achmed. Malik dan Achmed adalah otak dibalik peledakan yang terjadi di kesultanan dan penculikan Sultana. Malik dan Achmed mengincar harta berharga milik kesultanan, berupa kalung yang digunakan oleh Sultana. Achmed menginginkan kalung itu untuk mendanai pergerakan kelompoknya. 

<img src="Java Heat.jpg" alt="Java Heat Achmed dan Malik">
Achmed dan Malik

Tetapi dalam perkembangannya, Achmed merasa tidak sejalan dan sepaham  dengan Malik, terlebih saat mengetahui istri dan anak-anak Hashim yang tidak berdosa diculik oleh Malik. Sementara itu, Jake dari awal sudah mencurigai bahwa aksi peledakan yang terjadi berkaitan dengan barang-barang berharga dan bukan aksi terorisme yang sebenarnya. Jake juga mengetahui kalau Malik berada di balik semuanya, termasuk hilangnya Sultana dan keluarga Hashim. Hashim akhirnya bekerja sama dengan Jake untuk menyelamatkan Sultana dan keluarganya. Keterlibatan sepupu Sultan yang ingin merebut tahta dan  menjadi motif dibalik pencurian harta yang dilakukan oleh Malik akhirnya juga terkuak.
   

<img src="Java Heat.jpg" alt="Java Heat Yogyakarta">
Jake dalam sebuah Bajaj dan Malik mengendarai Dokar

Java Heat adalah film produksi Hollywood yang mengangkat cerita tentang Indonesia sekaligus mengambil syuting di Indonesia. Film ini sangat menarik untuk ditonton, terutama bagi penonton yang ingin menikmati film action Hollywood tapi dengan suasana yang berbeda, sangat Indonesia. Beberapa adegan filmnya ada yang diambil di lokasi perumahan padat penduduk, di pasar malam sekitar kawasan 'lampu merah' Yogyakarta, di sekitar persawahan lengkap dengan sepasang kerbau, hingga di lokasi Candi Borobudur. Dialog-dialognya juga menggunakan beberapa kata yang sering digunakan di Indonesia, diantaranya Batik dan istilah Bule untuk menyebut wisatawan asing berkulit putih.     

Beberapa pemain Java Heat adalah bintang Hollywood yang cukup mempunyai nama, yaitu Kellan Lutz yang berperan sebagai Emmet Cullen (Twilight) dan Mickey Rourke yang bermain dalam beberapa film seperti Iron Man, The Expendables, Man on Fire, dan pernah mendapat Nominasi Oscar 2009 untuk film The Wrestler. Beberapa pemain Indonesia yang sudah lama berkecimpung di dunia film, seperti Frans Tumbuan, Rudy Wowor, dan Tio Pakusadewo juga bermain di dalamnya. 

<img src="Java Heat.jpg" alt="Java Heat di Borobudur">

Dari segi cerita, tidak ada yang istimewa, biasa. Bahkan ada beberapa hal yang kurang jelas dan tidak memiliki benang merah yang bagus, diantaranya hubungan kerja sama antara Achmed dan Malik, hubungan karakter Ling (pemilik club malam) dengan yang lain, kerja sama yang ditampilkan antara Kellan dan Ario sebagai partner juga kurang mulus, mereka tampak berjalan dengan pikiran mereka sendiri-sendiri (chemistry tidak ada). Bagaimana Jake bisa selamat dari ledakan bom yang begitu kuat?. Tetapi sekali lagi, Java Heat adalah sebuah film action, dan semua mungkin terjadi. Terlepas dari kekurangannya, aksi para pemain, khususnya Kellan Lutz dan setting tempat yang berbeda dari film action kebanyakan membuat film yang berdurasi sekitar 98 menit ini jauh dari kata membosankan. Java Heat setidaknya bisa dijadikan salah satu contoh film action berkualitas dari sisi teknis untuk para pembuat film dalam negeri (Indonesia).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar